Soal-Jawab Transmisi Telekomunikasi

Rekan-rekan, ni kite kasih beberapa soal n jawabannye sekalian. Isinya ya about transmisi telekomunikasi. InsyaAlloh berguna bwt rekan2 temuanya.Amin..Sukses bro!(btw, plis comment ni posting ya.he2.sp tw kite bs sharing lg.jgn lp click 'Follow us' and meet my invite.ha2)

1.Perbedaan line coding dan channel coding dengan beberapa contoh
Line coding : jenis pengkodean sinyal digital yang terdiri dari 2 kategori, yaitu unipolar dan bipolar. Contoh :
NRZ : bit 1 polaritas (+), bit 0 komponen dc, perubahan pada 1 perioda clock
RZ : bit 1, ½ periode clock (+), (-) bergantian, sedangkan bit 0 nya tidak ada
sinyal
AMI : pada frek 0, komponen dc, sedangkan bit 1 bergantian polar (+) dan (-)
HDB3 : jika ada runtun bit 0 berturut-turut 3 kali
B6ZS : bit 0, enam berturut-turut baru dilakukan violasi
CMI : bit 1 direpresentasikan (+) dan (-) state.
Channel coding : merupakan error control, dimana data yang ditransmisikan ditambah algoritma sehingga menambah runtun bit yang panjang. Contoh :

Sandi blok : sederetan pesan bit ditambahkan bit check pada encoding sehingga runtun bit message menjadi lebih panjang. Bit check ini yang digunakan untuk mendeteksi dan memperbaiki galat.
Convolution code : informasi yang meninggalkan encoder tergantung pada blok bit pesan dan blok bit pesan sebelumnya. Proses ini dilakukan oleh shift register dan adder. Menggunakan algoritma : viterbi.
Concanated code : teknik gabungan sandi konvolusi dan sandi blok yang terdiri dari dua decoder dan dua encoder, sepasang berguna untuk membersihkan noise gaussian dan sepasang yang lain untuk burst noise.

2.Bandingkan kelebihan dan kekurangan antara dua teknik kendali galat
FEC (Forward Error Correction)

Kelebihan :
•Menggunakan redundancy untuk mendeteksi error dan memperbaiki data
•Digunakan untuk sistem broadcast
•Memperbaiki error secara langsung
•Tidak membutuhkan jalur balik untuk permintaan pentransmisian ulang
Kekurangan :
Mempunyai jalur yang tetap sehingga kualitas data tergantung noise kanal

ARQ (Automatic Request for Repeat)

Kelebihan :
Menggunakan jalur yang terpisah untuk transmisi ulang
Digunakan pada packet switching
Jika dikombinasikan dengan FEC, maka ARQ akan membersihkan error yang tidak terdeteksi oleh FEC.

Kekurangan :
Hanya mendeteksi error secepat mungkin tanpa memperbaikinya
Digunakan pada kanal yang umumnya bebas error

3.Jelaskan cara kerja pseudorandom generator dengan 3 flip-flop

Runtun bit pseudorandom adalah periodic karena keperiodikannya sangat besar yang biasanya lebih dari 1000 bit terjadi sebelum runtun mengulang dirinya sendiri. Keperiodikan tergantung jumlah flip=flop dlm rangkaian n.dengan panjang runtun 2^n–1. Ini dinamakan pembangkit runtun maximal length, jika n = 3, maka runtun bit akan mengulang kembali setelah 7 bit.

4.Jelaskan cara mengatasi pengaruh atmosfer dan keadaan sekitar sistem gelombang mikro

Dapat diatasi dengan cara diversity, yaitu operasi dua atau lebih sistem atau sebagaian sistem yang dimaksudkan untuk memperbaiki kehandalan sistem.
Terdiri dari tiga macam :

Space diversity
Receiver mempunyai dua antena yang ditempatkan terpisah secara vertikal panjang gelombang yang berbeda satu sama lainnya sekitar 200 lambda, dimana sinyal setiap antena diterima, kemudian dihubungkan ke penggabung diversity. Jika ditempatkan terpisah secara horisontal dinamakan Angle diversity dengan sudut elevasi yang berbeda 1 derajat.

Frekuensi diversity
Dua transmitter mengirimkan informasi secara bersamaan pada satu antena yang sama namun dengan frekuensi yan berbeda.

Polarisation diversity
Energi microwave dipancarkan pada polaritas yang berbeda yaitu secara vertikal dan horisontal dari transmitter yang sama, sehingga membutuhkan dua antena dengan polarisasi berbeda (vertikal dan horisontal) baik pada transmitter atau receiver.

5.Bandingkan kedua sumber cahaya LED dan ILD

LED :
Sumber cahaya tidak koheren
Kehandalan lebih tinggi
Rangkaian drive nya lebih sederhana
Sensitivitas terhadap cahaya lebih rendah
Input dc dan output light bersifat linear
Biaya rendah

ILD :
Sumber cahaya lebih koheren
Daya output besar
Bandwidth lebar
Spektrum sempit
Rise time nya lebih cepat

6.Hal-hal apa saja yang perlu diperhatikan dalam instalasi fiber optis
Penyambungan terdiri dari :

Fusion : kedua ujung fiber optik dimasukkan kedalam suatu piranti dimana ujung-ujung fiber optik tersebut haru bersih dan rata, kemudian elektroda diaktifkan sehingga fiber optik meleleh dan tersambung. Karakteristik fiber optik kiri dan kanan harus sama agar tidak menimbulkan atenuasi yang tinggi.

Mekanikal : tidak adanya proses peleburan dimana ujungnya dipotong dengan sudut tegak lurus serta harus bersih dan rata kemudian dimasukkan ke elestomotorik (bentuk selongsongnya kerucut) atau fastomorik (bentuk selongsongnya sama dengan corenya)

7.Struktur fisis fiber optik selengkapnya

Core atau lapisan inti, yaitu pusat yang terbuat dari gelas halus yang menjadi tempat berjalannya cahaya
Cladding atau kulit, yaitu lapisan optik luar yang membungkus core dan memantulkan kembali cahaya yang terpancar keluar.
Buffer (pelindung) atau coating (mantel), yaitu lapisan plastik pelindug serat dari kerusakan dan kelembaban.

8.Jelaskan tentang :

Bit stuffing : penyelipan bit-bit ekstra ke dalam aliran data untuk menghindari kemunculan rangkaian kontrol yang tidak diharapkan.
Bit interleaving : suatu metode yang digunakan dalam multiplexing asinkron untuk keperluan perbandingan dengan sistem sinkron.
Enkripsi : konversi data menjadi bentuk yang tidak mudah dimengerti dengan menggunakan sebuah kode tertentu sedemikian rupa sehingga merekonversikan bentuk yang asli masih bisa dikembalikan.
Low Probability of Detection : teknik pendeteksian spread spectrum yang digunakan sehingga tidak mudah dideteksi adanya lalu lintas pesan atau informasi agar pihak lain sulit menangkap pesan informasi komunikasi yang berlangsung.
Splicing : suatu teknik penyambungan pada fiber optik dengan cara fusion dan mekanik.

9.Hal-hal yang harus diperhatikan dalam teknik pemilihan pengkodean

•Tidak mengandung komponen dc
•Tidak boros BW
•Noise dapat dipulihkan
•Kode harus menyediakan multiplikasi rendah
•Mengekstrak frekuensi clock

10.Mana yang lebih baik antara FH-SS dan DS-SS

Yang lebih baik adalah DS-SS, karena pada akhir penerimaan DS-SS terdapat dua loop feedback, yang satu loop berfungsi untuk mengunci kode fase yang benar, dan satu loop lagi untuk mengikuti carrier dan kesuksesan DS-SS tergantung pesat chip yang lebih besar, sedangkan FH-SS mempunyai kelemahan tidak mampunya frekuensi synthesizer mengubah frekuensi dengan cepat tanpa membangkit sinyal noise yang tidak dikehendaki tetapi receiver tidak perlu fase yang koheren mengenai transmitter yang berada diatas BW spread spectrum yang penuh.

11.Beri penjelasan mengapa 16QAM lebih baik daripada 16PSK

Karena jarak antar simbol pada 16-QAM adalah jauh, sehingga kemungkinan terjadinya interferensi antar simbol adalah kecil, sedangkan pada 16-PSK jarak antar simbolnya dekat.

12.Mengapa PSK lebih efisien terhadap bandwidth

Karena pada PSK bit-bit yang dikirimkan lebih banyak dan PSK dapat dibuat bervariasi dengan tingkat level yang tertentu dimana semakin tinggi tingkat levelnya maka semakin tinggi efisiensi bandwdthnya.

13.Jelaskan PCM 30

Satu multiframe terdiri dari 16 frame berjarak 2 ms, satu frame terdiri dari 32 timeslot berjarak 125 mikroseconds, sedangkan satu time slot terdiri dari 8 bit. Untuk jenis frame genap digunakan mode genap pula (Y 0 0 1 1 0 0 1 1), sedangkan untuk frame ganjil menggunakan mode ganjil ( Y 1 Z X X X X X X ). Inisial Z berarti 1 adalah sukses dan 0 adalah gagal dalam pendeteksian frame, sedangkan Y adalah untuk hubungan internasional atau tertentu. Untuk time slot 0 berfungsi sebagai pensinkronisasian dalam setiap frame, sementara time slot 16 digunakan pensinkron keseluruhan dan pensinyalan.

14.Kelebihan sinyal digital dibanding analog

Mudah dalam pemeliharaan
Konsep ISDN dapat direalisasikan
Tahan terhadap noise
Efisiensi lebih tinggi
Alat yang digunakan lebih kompleks
Dimungkinkan penggabungan sinyal antara video, audio, dan data

15.Karakteristik Fiber optik :

Modal dispersion : dispersi karena mode yang digunakan
Material dispersion : dispersi karena bahan pembuatnya
Waveguide dispersion : dispersi yang disebabkan oleh bentuk dari core

16.Efek Atmosfer

a.Absorption (penyerapan)
Oksigen pada atmosfer menyerap sejumlah energi microwave
Attenuasi bertambah dengan cepat seiring dengan pertambahan kandungan air di atmosfer pada jalur microwave
Attenuasi relatif kecil untuk komunikasi microwave, sekitar 0,01 dB/km pd 2 Ghz

b.Refraksi (pembiasan)
Merupakan pembelokan gelombang radio yang seharusnya berubah pada karakteristik atmosfer
Efek refraksi juga menyebabkan beam microwave menyimpang dari jalur LOS

c.Ducting (lorong)
Biasanya disebabkan oleh ketinggian yang rendah, kepadatan lapisan atmosfer yang tinggi
Sangat sering terjadi di daerah permukaan air yang sangat luas atau pada iklim yang terjadi pembalikan temperatur

17.Efek Terrain

Perambatan energi microwave dipengaruhi oleh obstacle yang ditempatkan pada jalur tersebut. Obstacle yang dimaksud adalah : pepohonan, batu, bangunan.

Reflection (pemantulan)
Jika 2 gelombang sefase maka akan saling memperkuat sinyal dan sebaliknya
Untuk gelombang polarisasi horisontal, beda fase adalah 180 derajat
Untuk gelombang polarisasi vertikal, beda fase adalah 180 derajat

Freznel zone
1st Freznel zone adalah daerah dimana beda fase antara sinyal langsung san sinyal yang dipantulkan daerah tersebut adalah 180 derajat
Pusat lingkaran merupakan jalur LOS yang merupakan batas semua freznel zone

Difraksi
Rugi bayangan (shadow loss) merupakan daerah di belakang obstacle
Merupakan karekteristik GEM yang terjadi saat beamnya melewati obstacle dengan menyerempet

18.Fading
Disebabkan oleh iklim dan permukaan daratan

Flat fading
2 bentuk FF adalah ducting dan rain attenuation fading
Beam microwave disebabkan oleh perubahan indeks bias udara

Freq Selective Fading
Sinyalnya melemah hanya pada frekuensi tertentu

Ada 2 yaitu :
Atmospheris Multipath Fading : jika kondisi atmosfer terbagi dalam lapisan-lapisan dengan kerapatan yang berbeda2, maka terjadi ducting
Ground Reflection Multipath Fading : pantulan dapat disebabkan oleh tangkapan multi lintasan yang diamati sebagai fading jika gel diterima tidak sefase.